Gowes Aman di Era Pandemi

tips bersepeda aman di era pandemi

Kehadiran virus Corona tidak hanya menyebabkan jutaan korban di seluruh dunia namun juga mengubah hampir semua tatatan kehidupan normal yang selama ini kita jalani. Mulai dari belajar, beribadah, bekerja, belanja hingga berolahraga harus dilakukan di rumah saja. Hal ini dilakukan untuk memutuskan mata rantai penyebaran virus Covid 19.

Untungnya dengan kehadiran internet, kita tetap bisa belajar, bekerja bahkan berolahraga dari rumah. Para mahasiswa dan pelajar belajar menggunakan WA, zoom, google meet dan youtube sebagai media belajar. Para pekerja kantoran tetap bisa bekerja secara online saat work from home. Para emak-emak tetap bisa belanja menggunakan aplikasi belanja bahkan berolahraga dengan menonton video tutorial di youtube.

Adaptasi Kebiasaan Baru Dalam Berolahraga

Ngomongin tentang olahraga, pandemi ini memaksa pemilik gym atau pusat kebugaran hingga tempat futsal menutup layanannya. Teman saya yang sebelum pandemi rajin bermain bulutangkis juga terpaksa off dulu karena tempat mereka biasa menyewa lapangan badminton juga tutup. Memasuki era new normal, orang-orang mulai berani untuk berolahraga di luar salah satunya dengan bersepeda. Olahraga satu ini mendadak menjadi banyak peminatnya. Masyarakat beramai-ramai membeli sepeda mulai dari yang model standart hingga yang model terkini dengan harga puluhan juta.

 tips bersepeda aman di era pandemi

Saya sebenarnya pengin juga bersepeda namun belum punya sepeda. Alhasil, saya hanya bisa gigit jari melihat trend bersepeda yang sedang booming ini. Pernah sih beberapa kali bersepeda saat mudik ke desa, kebetulan ada sepeda adik ipar yang bisa dipinjam. Nah beberapa hari yang lalu saya berkesempatan mengikuti seminar online bertajuk: Yuk Sepedaan Sehat dan Aman di Era Adaptasi Kebiasaan Baru.

Seminar ini diselenggarakan oleh Kementrian Kesehatan RI yang menghadirkan pembicara keren antara lain dr. Riskiyana S. Putra, M.Kes sebagai Direktur Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat, Dr. Sonny Harry B. Harmadi selaku Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas Penanganan Covid-19, Poetoet Soedarjanto selaku Ketua Bike to work Indonesia dan Azwar Hadi Kusuma, Founder Indonesia Folding Bike Community.

Banyak ilmu dan informasi bergizi yang saya dapatkan dalam seminar yang dipandu oleh Yosh Aditya ini. dr. Riskiyana S. Putra, M. Kes menuturkan bahwa kita harus menerapkan beberapa adaptasi baru dalam berolahraga mengingat pandemi masih belum berakhir. Beberapa adaptasi itu antara lain:

1.       Selalu up-date dengan informasi terbaru tentang COVID 19

2.       Pastikan kondisi tubuh sehat dan fit saat berolahraga

3.       Hindari olahraga yang membutuhkan kontak fisik dengan orang lain

4.       Gunakan masker, kita masih bisa berbicara saat berolahraga

5.       Cuci tangan pakai sabun dan air yang mengalir, jika tidak tersedia gunakan hand sanitizer

6.       Jaga jarak dengan orang lain. Jika olahraga jalan kaki minimal 5 meter dengan orang di depan kita, 10 meter saat berlari dan 20 meter kalau bersepeda.

7.       Hindari menyentuh area wajah seperti mulut, hidung dan mata. Seringkali kita refleks menyeka keringat di wajah dengan tangan saat berolahraga bukan?

Jika olahraganya di tempat umum, maka penyelenggara harus menerapkan protokol kesehatan antara lain: penerapan jaga jarak antar peserta minimal 1 meter, menyediakan sarana cuci tangan menggunakan cuci tangan pakai sabun atau hand sanitizer, tidak ada penggunaan alat olahraga secara bersama dan mengkondisikan agar tidak terjadi kerumunan. Jangan lupa, ketika pulang ke rumah segera cuci tangan, mandi dan ganti pakaian. Bersihkan alat olahraga, handphone, kacamata, tas dan barang lainnya dengan cairan disinfektan.

Tips Bersepeda yang Aman di Era Pandemi

Bagi teman-teman yang memilih olahraga sepeda atau gowes di era pandemi perlu memperhatikan protokol kesehatan agar tetap aman dan sehat tentunya. Kalian nggak mau kan, niatnya pengin olahraga agar tubuh sehat dan imun tubuh kuat namun malah jadi cedera, sakit apalagi sampai tertular virus Covid 19? Naudzubillah deh ya.

tips bersepeda aman di era pandemi

Nah, Bapak Azwar Hadi Kusuma Founder Indonesia Folding Bike Community memberikan tips bagi biker agar bisa gowes aman di era pandemi. Tips-nya ini terbagi atas 3 bagian yaitu sebelum, sewaktu dan sesudah bersepeda. Yuk kita kupas satu per satu.

Sebelum Bersepeda

  • Pastikan tubuh kita sehat dan bugar, jangan memaksakan diri gowes jika memang kurang fit
  • Rencanain rute gowes yang aman dan nggak terlalu ramai
  • Tentukan waktu bersepeda, pilih hari dan jam yang tidak terlalu padat lalu lintasnya
  • Kenakan pakaian yang lebih tertutup, pastinya harus memakai masker dong
  • Siapkan perlengkapan keamanan sepeda untuk mengantisipasi jika terjadi hal tak terduga di jalan
  • Siapkan juga masker cadangan, sabun cuci tangan cair, hand sanitizer dan air minum menggunakan botol berpenutup

Sewaktu Bersepeda

  • Usahakan gowes mandiri atau jika ingin berkelompok maksimal 5 orang saja
  • Jangan lupa gunakan helm, kacamata dan masker
  • Selalu menjaga jarak dengan biker lainnya baik itu yang berada di depan, belakang dan samping kita
  • Patuhi selalu rambu-rambu lalu lintas yang kita temui saat bersepeda
  • Sebisa mungkin hindari sosialisasi atau istirahat makan minum bareng

Sesudah Bersepeda

  • Hindari kontak fisik dengan orang rumah, terutama yang rentan tertular virus Covid yaitu bayi dan oran tua
  • Lepas masker, kacamata, sarung tangan, sepatu, helm, topi di luar rumah
  • Semprotkan disinfektan pada helm, kacamata, sepatu dan sepeda
  • Segera mandi dang anti baju

Oke teman-teman, itulah sharing saya tentang tips gowes aman di era pandemi, semoga bermanfaat ya. Tetap rajin bersepeda dan jaga kesehatan yaa.

 

1 komentar

  1. Dan tolong kalo lagi sepedaan rame-rame, jangan jejeran kayak jalan a la boyband.
    Udah menuh-menuhin jalur jalan, kecepatannya nggak sebanding pula..

    BalasHapus